Tutorial memakai jilbab

Segi adalah hem bergaya batik tradisional Indonesia.

Batik adalah jenis tekstil yang berasal dari Indonesia, dan yang satu ini secara khusus mewakili lima elemen.

Segitiga juga merupakan motif religi dalam berbagai agama.

Misalnya, beberapa orang Kristen menggunakannya untuk menggantung gambar agama, dan orang Yahudi terkadang menggunakannya pada kerudung pernikahan mereka.

Dalam artikel ini, Sista akan belajar tentang hijab segi empat hoda (Sixth Hoda).

Sista akan mengetahui mengapa orang menjahit dan memakai jilbab tradisional ini dan bagaimana melakukannya sendiri.

Hal lain yang perlu diperhatikan tentang jilbab ini adalah bahwa mereka biasanya dikenakan oleh non-Muslim yang mengikuti agama Islam.

Itu karena wanita Muslim biasanya memakainya saat 'haji'.

Namun, mereka juga cocok untuk tujuan sekuler atau non-agama karena mereka tidak terikat pada keyakinan atau ideologi tertentu.

Pada dasarnya, mereka bersifat universal dan dapat digunakan untuk tujuan apa pun tanpa menyinggung agama atau kepercayaan siapa pun.

Pertama, mari kita definisikan segi tiga.

Dalam budaya Islam, segi tiga mengacu pada bagian pakaian yang memanjang dari bahu hingga ke ujung.

Hal ini juga dikenal sebagai 'kinta'.

Sebagai contoh, berikut ini adalah foto hijab segi empat hoda batik khas Indonesia.

Setelah mengetahui apa itu hijab segi empat hoda, mari kita simak sejarahnya.

Secara historis, jilbab ini dikenakan oleh Muslim Indonesia selama ziarah tahunan mereka ke Mekah yang disebut 'haji'.

Segi empat hod cocok untuk tujuan keagamaan ini karena ringan dan cukup menahan angin untuk melindungi pemakainya dari panas gurun.

Sekarang setelah Kaka tahu apa itu jilbab seagi empat hoda, mari kita lihat seperti apa bentuknya dan bagaimana cara menjahitnya sendiri.

Segi empat hodas bisa datang dalam berbagai gaya.

Misalnya, berikut adalah beberapa yang umum ditemukan secara online.

Yang pertama memiliki alas serba putih dengan huruf Arab hitam dan hati di sepanjang tepinya.

Yang berikutnya memiliki dasar hitam dengan huruf putih dan hati merah di sepanjang tepinya.

Kedua jilbab memiliki batas merah di sepanjang tepi bawah untuk menambah gaya.

Kaka dapat melihat contoh gaya yang berbeda ini dalam foto-foto ini di etsy: https://www-static-web2-1-2-0-2-1-1-123456-0-0-1234

Sixth Hoda adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Student of Lubeljaj Academy (LLA) di Lubeljaja, Bosnia dan Herzegovina.

Ini adalah acara terbesar yang diselenggarakan oleh LLA untuk menampilkan budaya dan tradisi lokal melalui jilbab buatan tangan menggunakan kain dan teknik lokal.

Foto ini menunjukkan peserta selama Hoda Keenam 2018 mengenakan seagi empat hoda buatan sendiri untuk haji 2018: https://www-static-web2-1-2-0-2-1-1-1-123456-0-0 -1234

Siswa LLA Hanafi membuat jilbab mereka selama Hoda Keenam 2018 untuk menampilkan budaya dan tradisi lokal melalui jilbab buatan tangan menggunakan kain dan teknik lokal.

Mereka cocok untuk tujuan ini karena ringan dan cukup nyaman untuk dipakai dalam kondisi cuaca panas seperti yang dialami selama haji.

Selain itu, mereka cocok untuk tujuan sekuler atau non-agama karena tidak terikat pada agama atau tradisi keagamaan tertentu.

Jilbab adalah kewajiban seorang wanita muslim sebagai representasi dari iman dan kesopanan.

Saat menutupi, itu melindungi hati dan pikiran dari gangguan luar.

Seorang wanita wajib berhijab untuk menjaga agama, keluarga dan negaranya.

Wanita tanpa hijab menjadi bahan cemoohan dan kebencian.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memakai hijab yang benar.

Jilbab harus menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan tangan.

Wajah harus ditutup setiap saat, bahkan saat tidur atau makan.

Tangan harus dibiarkan terbuka saat berada di tempat umum seperti kantor atau gereja.

Ini tidak meninggalkan apa pun untuk menutupi dada.

Untuk menghindari memperlihatkan tubuh bagian atas, seorang wanita harus mengenakan kemeja longgar di bawah jilbabnya.

Anak-anak juga memiliki sedikit kebebasan di depan umum dibandingkan dengan orang dewasa, jadi mereka juga harus menutupi tubuh mereka dengan benar.

MEMBUKA TUBUH SECARA BERLEBIHAN TIDAK AKAN MENINGGALKAN APA PUN UNTUK DITUTUPI.

Ini memproyeksikan citra ketidaksopanan yang memusuhi orang-orang yang tidak taat beragama.

Misalnya, orang Barat yang tidak religius memSistang wanita tanpa jilbab sebagai pelacur dan pelacur.

Mereka menjadi menghina wanita tanpa jilbab ketika mereka merasa hati mereka tanpa malu-malu tak tahu malu.

Untuk tampil sederhana sambil tetap mengekspresikan diri, Sista harus menundukkan tubuh Sista sambil meninggikan pikiran Sista.

Hanya dengan demikian Sista dapat tetap setia kepada Tuhan; sambil tetap memberikan kebebasan bergerak dalam batas-batas agama.

Untuk menutupi tubuh bagian atas, seorang wanita harus mengenakan jilbab yang memiliki lengan.

Jenis hijab yang paling umum adalah hijab segi empat.

Menutupi seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.

Untuk menutupi tubuhnya dengan benar, dia harus membungkusnya di sekitar dirinya dan menyesuaikan panjangnya dengan tinggi badannya.

Selain bagian dada, hijab jenis ini menutupi hingga mata kaki.

Seorang wanita dapat menutupi seluruh tubuhnya dengan cara ini - kecuali wajah dan tangannya - hanya dengan satu jilbab.

* SEPERTI YANG DINYATAKAN SEBELUMNYA, SEORANG WANITA HARUS MENUTUPI SELURUH TUBUHNYA KECUALI WAJAH DAN TANGANNYA SAAT BERDOA ATAU MENGHADIRI IBADAH.

Jilbab persegi panjang adalah yang terbaik untuk ini karena menutupi hampir semua bagian tubuh kecuali area dada.

Dia juga bisa menyembunyikan seluruh tubuhnya dengan mengenakan kemeja panjang di bawah jilbabnya.

Namun, jika dia menunjukkan terlalu banyak kulit, dia tidak meninggalkan apa pun untuk menutupi dirinya saat terpapar di luar lingkungan rumahnya.